Selasa, 14 September 2010

Tugas Oral Medicine

Assalamu'alaikum, Annyeong!
Ini jawaban Tugas Oral medicine due 14 September 2010

waktu dikumpulin,belum dibahas lagi ama drg.Goeno, en ini dapusnya dari textbook tapi kutulis ulang pake bahasaku sendiri, so, jawabannya tentu masih perlu perbaikan.
anyhows..who knows it might be useful? klo mo minta daftar pustakanya,langsung ke saya ya.

  • Salah satu fokal infeksi berasal dari gigi adalah endokarditis. Jelaskan mekanisme etiopatogenesis!

Endokarditis adalah suatu infeksi langka tapi berbahaya dan berpotensi mematikan, utamaya menyerang katup jantung. Pada nonbacterial trombotic endocarditis, platelet dan deposito fibrin terakumulasi di lokasi di mana ada aliran darah turbulen yang melewati katup yang rusak. Bila terjadi bacteremia (adanya bakteri di dalam darah—salah satunya disebabkan oleh kesalahan perawatan dental) bisa langsung menyebabkan infeksi endokarditis. Faktor etiologi endokarditis antara lain: jumlah bakteri yang masuk ke dalam darah, kemampuan bakteri melekat pada endokardium, host factor yang menyebabkan kerentanan infeksi, lesi local, congenital, rheumatic dan penyakit katup bawaan lainnya, katup jantung prosthetic, penyakit jantung lain, factor protektif serta kemoterapi antimicrobial.

Viridans streptococci seperti Strep. mutans dan S. sanguins merupakan 50% penyebab infeksi endokarditis, jenis lain yang juga terlibat yaitu Staphylococcus dan enterococi. Mekanismenya: Viridans streptococci berproliferasi saat kondisi oral hygiene buruk dan berproliferasi ke dalam aliran darah terutama saat ekstraksi gigi. Biasanya oral bateremia ini hanya sementara dan terjadi antara 15 menit sampai 1 jam, namun viridans streptococci ini bisa terlepas ke aliran darah saat mengunyah dan saat melakukan prosedur dental mandiri di rumah (seperti menyikat gigi dsb). Bakteri yang masuk ke aliran darah itu kemudian lewat aliran darah sampai kejantung, yang dengan mudah menginfeksi endokard yang sudah tidak rata dan rusak (misalnya yang sudah terkena penyakit rheumatic carditis), namun bisa juga menginfeksi katup jantung yang biasa (tidak sakit). Infeksi lalu dengan mudah meluas ke jaringan sekitarnya, menimbulkan abses miokard atau aneurisme nekrotik juga ruptur yang mengakibatkan terjadinya kebocoran katup.

  • Jelaskan keterlibatan bidang OM dalam kaitan dengan ibu menyusui dan lansia

Contohnya ibu menyusui yang terinfeksi jamur Candida dapat menjadi sumber penularan candidiasis pada bayinya, dan sebaliknya bayinya dapat menyebabkan infeksi di daerah puting susu ibu. Pada keterlibatan di bidang OM, ibu menyusui harus mendapatkan perhatian yang lebih saat mendapatkan terapi pengobatan oral, dikarenakan obat-obat yang dikonsumsi oleh ibu hamil dapat mempengaruhi air susu yang akan dikonsumsi oleh bayi tersebut, yang bisa berdampak pada kesehatan bayi. Ada beberapa obat-obatan harus dihindari oleh ibu menyusui, seperti obat anti kanker, phenidione, barbiturate, benzodiazepine, tetracycline. Obat-obat ini harus dihindari karena dapat menimbulkan akibat ganguan sistem pernafasan bayi, gangguan pertumbuhan tulang dan gigi.

Kemampuan fisik dan kognitif lansia yang memburuk berdampak pada kemampuan mereka dalam melakukan prosedur oral hygiene. Implikasinya muncul masalah dental seperti karies dental, abses gigi, fraktur gigi, serta penyakit gingival dan periodontal. Lansia juga rentan dengan penyakit sistemik. Penyakit sistemik seperti Diabetes Melitus dapat menyebabkan penyakit oral seperti dry mouth. Oral Medicine terlibat dalam upaya menangani penyakit oral yang muncul pada lansia.

  • Berikan contoh peran & keterlibatan OM di bidang hospital dentistry
.....Penggunaan sistem flouridasi, penggunaan pit dan fissure sealant yang efektif melawan karies
.....Mengunakan obat kumur secara rutin untuk cegah pembentukan plak pada gigi dengan menghambat pertumbuhan mikroorganisme
.....Membersihkan gigi secara teratur dengan menyikat gigi serta memakai dental flosing untuk menjangkau daerah-daerah yang rentan pembentukan plak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar